Cari Blog Ini

Minggu, 14 September 2014

Cara bijak menggunakan air pada kegiatan di rumah


Ada beberapa cara mudah yang dapat dilakukan untuk menghemat air di rumah. Langkah2 hemat air itu diantaranya adalah:
> Matikan keran saat sedang menggosok gigi. Membiarkan keran
terbuka 1 menit sama saja dengan
membiarkan 9 liter air terbuang
percuma. Akan lebih hemat lagi jika
menggunakan gelas sehingga air
tidak mengucur terus menerus.
> Jika mungkin, mandilah dengan
menggunakan shower. Mandi
dengan shower 3 kali lebih hemat
air daripada mandi dengan gayung.
> Segera perbaiki keran yang bocor.
Keran bocor bisa membuang air
bersih hingga 13 liter air per hari.
> Gunakan kloset yang mengunakan dua sistem pembilasan air. Setiap sistem pembilasan bekerja sesuai dengan volume air yang dikeluarkan. Bila kloset hanya digunakan untuk buang air kecil, gunakan pembilasan dengan volume kecil yang tentunya lebih hemat konsumsi air.
> Pilihlah jenis mesin cuci yang hanya membutuhkan sedikit air.
> Jika minum air memakai gelas,
isilah gelas dengan secukupnya
sehingga air habis terminum
seluruhnya. Hindari meminum air
hanya separuh gelas atau tidak
menghabiskan air minum dalam
kemasan plastik.
> Letakkan sebuah ember atau tempat penampungan dibawah kran wudhu, air yang tertampung selama berwudhu bisa digunakan untuk membersih kamar mandi, WC, atau untuk menyiram tanaman
> Gunakan air bekas cucian sayuran dan buah untuk menyiram tanaman. Selain hemat, air bekas cucian sayur, buah dan daging ternyata bisa menyuburkan tanaman.
> Jika mungkin, hindari penggunaan selang. Gunakan kaleng penyiram tanaman atau ember untuk mencuci mobil.
> Siramlah tanaman di sore atau pagi hari agar air mudah meresap ke dalam akar. Penyiraman pada siang hari hanya membuat air menguap percuma.
> Buatlah lubang-lubang biopori di
taman atau di sekitar rumah. Lubang ini membantu mempercepat proses penyerapan air ke dalam tanah, sehingga dapat mengurangi jumlah air yang menguap bebas ke alam.